SENSITIVITAS ANTIBIOTIK BETALAKTAM TERHADAP BAKTERI HASIL ISOLAT KULTUR URINE PADA PENDERITA INFEKSI SALURAN KEMIH

  • Andi Fatmawati Akademi Analis Kesehatan Muhammadiyah Makassar
Keywords: Antibiotik Betalaktam, Enterobacter agglomerans, Isolat Kultur, Penderita ISK, Staphylococcus saprophyticus

Abstract

Antibiotik betalaktam telah digunakan secara luas terhadap penyakit infeksi saluran kemih (ISK) karena spektrum aktivitas antibakterinya yang cukup luas, mencakup bakteri gram positif dan gram negatif. Penelitian ini bertujuan untuk menguji sensitivitas antibiotik betalaktam,terhadap bakteri hasil isolat kultur urine penderita ISK Di Rumah Sakit Ibnu Sina Makassar berdasarkan standar NCCLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil identifikasi gram dan uji biokimia dari hasil spesimen urine penderita ISK didapatkan hasil isolat bakteri Enterobacter agglomerans dan Staphylococcus saprophyticus. Dari ketiga antibiotik betalaktam seftazidim, sefotaksim dan seftriakson, bersifat sensitif terhadap pertumbuhan Enterobacter agglomerans. Sedangkan Seftriakson kurang sensitif, Seftazidim bersifat sensitif, dan sefotaksim bersifat resisten terhadap pertumbuhan Staphylococcus saprophyticus.

Published
2016-12-23
Section
Articles